Perencanaan Wilayah Dan Kota
Perencanaan Wilayah dan Kota atau Teknik Planologi itu apa sih???
mungkin tidak banyak orang yang tau dengan program studi ini, dan di Indonesiapun prodi ini hanya terdapat di beberapa universitas atau Perguruan Tinggi tertentu saja. seperti :
- Institut Teknologi Bandung (Akreditasi A)
- Universitas Pasundan (Akreditasi B)
- ((Universitas Islam Bandung)) (Akreditasi B)
- Universitas Diponegoro (Akreditasi A)
- Universitas Gadjah Mada (Akreditasi A)
- Institut Teknologi Sepuluh Nopember (Akreditasi B)
- Universitas Brawijaya (Akreditasi B)
- Universitas Sebelas Maret (Akreditasi B)
- Universitas Bosowa 45 Makassar (Akreditasi B)
- Universitas Hasanuddin (Akreditasi B)
- Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (Akreditasi B)
- Institut Teknologi Medan (Akreditasi B)
- UNIKOM Bandung (Akreditasi B)
- Universitas Krisnadwipayana (Akreditasi A)
- Universitas Sam Ratulangi Manado (Akreditasi B)
- Institut Teknologi Nasional Bandung (Akreditasi B)
- Institut Teknologi Nasional Malang (Akreditasi B)
- Universitas Islam Riau Pekanbaru (Akreditasi B)
- Universitas Esa Unggul Jakarta
- Universitas Bung Hatta Padang (Akreditasi B)
dan dari semua universitas di atas, saya lulusan Teknik Planologi Universitas Pasundan Bandung.
Perencanaan Wilayah dan Kota atau Teknik Planologi sendiri adalah
ilmu yang mempelajari perencanaan suatu kota atau wilayah. Dalam bahasa
yang lebih sederhana, Teknik PWK adalah ilmu tata kota. Berbeda dengan
arsitektur, PWK tidak merancang detail bangunan per bangunan, tapi
langsung merencanakan suatu kota atau wilayah (berbicara mengenai letak
atau lokasi).
Kuliah di Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota tidak harus
pintar menggambar, yang penting punya daya imajinasi tinggi, serta daya
analisis kuat dan kreatif terhadap suatu isu dan masalah suatu kota
atau wilayah. Materi yang dipelajari tidak melulu mengenai keteknikan
atau hitung-hitungan, namun juga mengenai sosial-budaya, sosial-ekonomi,
kependudukan, teori-teori perencanaan kota dan wilayah, pemetaan, ilmu
geografi dan geologi, statistika, software-software pendukung
perencanaan (Sistem Informasi Geografis), teori-teori sosial,
teori-teori hukum dan politik, kajian lingkungan, sistem transportasi,
perumahan dan permukiman, serta ilmu komunikasi. So... materinya sangat multi disiplin ilmu, sehingga semua
jurusan dari Sekolah Menengah Atas bisa masuk ke prodi ini (IPA atau
IPS).
Selain itu, ketika sudah mempelajari ilmu Perencanaan Wilayah dan Kota, lulusan prodi ini mempunyai wawasan yang luas, dan memiliki sudut pandang terhadap suatu masalah kota dan wilayah dari segala sisi.
Seperti lulusan
fakultas teknik lainnya, lulusan Teknik PWK berhak menggunakan gelar
Sarjana Teknik (S.T). Lulusan Teknik PWK bisa bekerja di
konsultan-konsultan perencanaan atau di instansi-instansi pemerintah
seperti Kementerian Pekerjaan Umum, Badan Perencanaan Pembangunan
Nasional/Daerah (Bappenas/Bappeda), Bakosurtanal (Badan Koordinator
Survey Nasional), Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah, Dinas Tata
Kota atau menjadi penentu kebijakan/pemimpin daerah
(walikota/bupati/gubernur/dsb.). Selain itu juga bisa bekerja menjadi
dosen, pemerhati/pengamat kota, pengembang perumahan dan lain-lain.
Komentar
Posting Komentar